Selasa, 06 Desember 2011

ME AND MY FRIENDS MAGISTER MANAJEMEN UNMUL ANGKATAN 26

DEAR MY BLOG

Lama aku tak menulis di blog ini, mungkin udah hampir setaon x ya???
Setelah aku menyelesaikan S1 ku tepatnya di Fakultas Mipa Jurusan Ilmu Komputer Universitas Mulawarman,  aku langsung terjun ke dunia kerja tepatnya di perusahaan salah satu tambang Batu Bara tepatnya di Kota Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara Provinsi Kalimantan Timur. Disana aku bekerja cuma sebentar hanya 8 bulan bertahan..
Karena selama bekerja di Perusahaan Tambang tersebut tepatnya bulan Februari aku sudah mulai masuk kuliah S2 aq di Kampus Magister Manajemen Universitas Mulawarman disitu aku kuliah cuman 2 hari dalam 1 minggu tepatnya Hari Sabtu dan Minggu. Dengan keadaan seperti itu aku  mulai ga enak dengan teman - teman sekantor aku karena yang aku tau kalau di perusahaaan swasta itu hari sabtu masih masuk kerja, sementara aku ijin untuk kuliah tetapi temen - teman kantor tetap masuk kerja meskipun direktur aq yang baik hati ibu Lilis tetap mengijinkan aku kuliah di Hari Sabtu. Yah istilahnya kuliah sambil kerja.. Yang dimana harus membagi waktu antara pekerjaan kantor yang tiada hentinya dengan tugas kuliah yang setumpuk. Aku resign meminta pengunduran diri tepatnya akhirnya bulan Mei 2011 lalu.
Tidak aku sangka ternyata aku dipanggil kerja untuk honor di salah satu Instansi di Provinsi Kalimantan Timur. Tepatnya pada tanggal 1 Juni 2011 aku masuk kerja di kantor tersebut. Yah, meskipun kerja sambil kuliah lagi. Tetapi pekerjaan aku disitu tidak terlalu sibuk dan menyita waktu aku untuk kuliah. Disitu aku sebagai narator. Ngomong - ngomong masalah Narator sudah ada beberapa liputan aku narasikan dari Liputan Budaya Museum Sadurengas Kabupaten Berau Provinsi Kalimantan Timur sampai narasikan Profil seorang Ibu Guru Prestasi dari SMA VIDATRA Bontang Provinsi Kalimantan Timur , seorang Kepala Sekolah Berpestasi  dari Kabupaten Bulungan Provinsi Kalimantan Timur sampai terakhir liputan Budaya Desa Miau Baru Kecamatan Kombeng Kabupaten Kutai Timur Provinsi Kalimantan Timur. 

Hm.... disini aku mulai tertarik untuk menceritakan Desa Miau Baru. Aku tertarik kenapa? karena aku telah berkunjung ke Desa Miau Baru tersebut. Begini ceritanya My Bloq.........

Desa Miau Baru berpenduduk sekitar kurang lebih 4.000 Jiwa dan mempunyai luas wilayah sekitar 51. 700 m2. Desa yang terletak di kecamatan Kombeng ini adalah salah satu desa di Kabupaten Kutai Timur yang masih tetap mempertahankan tradisi dalam kehidupan keseharian mereka seperti mencari ikan dan berladang sebagai kelangsungan hidup. Lingkungan di Desa Miau Baru Atmosfirnya masih terasa begitu kuat. Di Desa ini masih banyak  ditemui wanita - wanita berkuping panjang karena menggunakan anting besi yang yang merupakan symbol kecantikan mereka.

Penataan letak antara rumah dan kebersihan lingkungan juga sudah tertata lebih baik. Didesa Miau Baru umumnya masyarakat dari suku dayak kayan Umaq Lekan yang berasal dari kabupaten Bulungan yang begitu ramah dan tercermin pada sifat Gotong Royongnya. Daya tarik utama di Desa Miau Baru adalah suasananya yang masih begitu alami, karena di Desa ini kita masih bisa melihat bangunan - bangunan yang berbentuk lamin sebagai bentuk bangunan suku dayak kayan.
Daya Tarik Budaya Desa Miau Baru yang dimiliki sampai saat ini meliputi : Struktur Tata Desa, Upacara Adat, Tarian Adat, dan sejarah hidup masa lalu. Sehingga di Desa Miau Baru ini terkenal dengan sebagai objek wisata desa adat yang menampilkan ragam hasil budaya.

Oh ya untuk jenis - jenis tarian dan budayanya banyak sekali yang saya lihat. Hendaknya untuk Kebudayaan Tradisional seperti ini, perlu dilestarikan walau sekarang kita hidup di zaman maju, tetapi adat dan budaya leluhur itu harus tetap lestari.


Jumat, 07 Mei 2010

Samarinda Oh Samarinda.....


Hm...aku adalah anak daerah berasal dari kota Samarinda Provinsi Kalimantan Timur, Yang dimana Provinsi Kaltim ini terkenal kaya akan batu bara dan minyak bumi, yah mungkin sekarang sering dieksplorasi gitu... Ngomong - ngomong bicara dengan kota samarinda, akan lebih baik mengetahui sejarah Kota Samarinda itu sendiri.

Bermula dari kedatangan sekelompok suku Bugis Wajo dari Kerajaan Gowa yang dipimpin oleh La Bohang Daeng Mangkona (Bergelar Pua Ado Yang Pertama). Mereka datang ke Kalimantan Timur untuk mengabdikan diri kepada Raja Kutai karena menentang Perjanjian Bongaja. Kerajaan Kutai menerima kelompok penentang Belanda karena diperlukan untuk membantu Kerajaan Kutai dalam menentang Belanda. Mereka pun diizinkan bermukim di Ilir Sungai yaitu di Samarinda Seberang, waktunya diperkirakan tahun 1668.

Robot Replika Binatang

Binatang merupakan makhluk hidup yang banyak ditiru oleh manusia untuk dijadikan robot. Beberapa jenis binatang telah sukses ditiru manusia (replika) sehingga banyak robot - robot yang berbentuk seperti banatang. Sebagai contoh robot anjing (aibo - sony), robot kucing (necoromon), robot ular (Karl William), robot serangga (jenis BEAM robot), robot ikan (robotuna, robopike), robot dinosaurus, robot berkaki enam (hexapod), dan masih banyak lagi bentuk robot yang terilhami dari binatang.

Robot Ular.

Robot Ular ?? Ih Serem Amat ! mungkin kalian pasti bertanya dalam hal ini kenapa membuat robot Ular? kenapa ga bikin robot kucing ataupun robot anjing saja??? Kita membuat robot yang meniru suatu binatang tentu ada sebabnya.,

Robot Ular sangat baik untuk pemakaian dimana robot yang lain tidak dapat melakukannya seperti pada jalan yang berbatu besar ataupun di suatu gurun pasir. Ular dapat dengan mudah melewati tempat - tempat tersebut diatas karena struktur tubuhnya. Dengan memasangkan sebuah kamera kecil pada robot ular, maka ini akan menjadi alat penyusup yang sangat efektif untuk memata - matai suatu daerah.

Robot Ikan
Robot Ikan dibuat tentunya agar kita dapat mempelajari cara kerja ikan ataupun dipakai untuk kepentingan militer.

Robot Kepiting
Robot ini didesain untuk keperluan militer oleh pembuatnya (ISRobotic = iRobot). Robot ini akan disebar sebelum tentara turun di suatu pantai yang diperkirakan dipasangi ranjau. Robot - robot ini akan mecari ranjau dan meledakkannya. Hebatnya walaupun robot ini terbalik posisinya misalnya terkena gelombang laut, ia masih dapat bekerja dengan baik.

sumber : Moh. Ibnu Malik, Membuat Robot dengan Microkontroler PIC16F84

Kamis, 06 Mei 2010

Sensor - sensor pada mobile robot

Sekarang kita mempelajari sensor pada mobile robot. Sensor pada mobile robot itu sangat diperlukan untuk mengetahui keadaan sekitar robot. Ada berbagai macam jenis sensor yang dipakai dalam mobile robot, yaitu :
  • Sensor Mekanik Limit Switch. Sensor ini bekerja berdasarkan kontak fisik antara benda dengan limit switch
  • Sensor Optis. Melalui sensor ini benda yang berada di sekitar sensor dapat dideteksi tanpa terjadi kontak fisik. Sensor ini bekerja berdasarkan cahaya yang masuk ke sensor. Sumber cahaya dapat berasal  dari luar maupun dari mobile robot itu sendiri. Sumber cahaya dari robot dipancarkan , dan bila terdapat benda, sinar akan dipantulkan ke sensor. Jarak kerja sensor optis sekitar 10 cm sampai 25 cm.
  • Sensor Ultra Sonic. Melalui sensor ini jarak deteksi benda dapat mencapai lebih dari 50 cm sampai 5 meter.
  • Rotary Encoder, digunakan untuk mendeteksi jarak perjalanan.
  • Kamera, digunakan untuk mendapatkan gambar dari lingkungan sekitar mobile robot.
  • Sensor yang lain disesuaikan dengan kebutuhan. Misalnya sensor panas, GPS (Global Positioning System) dan lain - lain.

Penggerak (Driver) Mobile Robot

Mobile robot memerlukan suatu penggerak agar dapat berpindah. Ada beberapa jenis penggerak pada Mobile Robot, antara lain :

  1.  Mobile robot yang digerakkan dengan roda dan terdapat dua penggerak yang bekerja secara   diferensial.
  2.  Mobile robot yang digerakkan dengan roda dan terdapat satu penggerak dan satu kemudi.
  3.  Mobile robot yang digerakkan dengan pergerakan seperti kaki.

Angkor Wat


Angkor Wat berasal dari kata Angkor (bahasa Sansekerta) yang berarti “Negara” dan Wat (bahasa Khmer) yang berarti “Kuil”. Jadi, secara literatur Angkor Wat berarti “Negara Kuil”. Di dalam kota Siem Reap terdapat sebuah komplek kuil, Angkor Wat sendiri berada di pusat komplek kuil tersebut.
Secara fisik, Angkor Wat merupakan kawasan ibadah dengan bentuk persegi dengan panjang 1500 meter dan lebar 1300 meter. Pada bagian luar terdapat sebuah kanal yang mengelilingi kuil, para pungunjung yang ingin beribadah harus masuk melewati pintu gerbang barat yang terhubung dengan jembatan.
Seorang astronom Amerika, bernama Robert Stancel, meneliti dan mengamati ukuran dan dimensi kuil yang mempunyai kaitan dengan astronomi. Hasilnya, Angkor Wat mempunyai alignment dengan matahari dan bulan. Kalender Kamboja sendiri merupakan luni-solar Calendar, yaitu kalender yang dihitung berdasarkan fase bulan dan posisi matahari. Tentunya, pengamatan terhadap kedua obyek langit ini harus dilakukan agar kalender dapat disusun. Rupanya kuil Angkor Wat ini mempunyai fungsi lain yaitu sebagai tempat pengamatan matahari dan bulan. Peristiwa yang menarik terjadi ketika matahari berada pada titik vernal equinox (tepat melintas garis khatulistiwa, matahari menuju ke langit utara) jika diamati dari library depan gerbang masuk sebelah barat maka matahari akan terbit tepat diatas tower kuil yang berada di tengah. Peristiwa inilah yang digunakan sebagai tanda oleh Bangsa Khmer untuk menghitung posisi matahari. Untuk pengamatan bulan, ditemukan juga beberapa posisi di lokasi kuil yang digunakan sebagai patokan pengamatan bulan. Sebuah hal yang mengagumkan bukan? Angkor Wat di bangun tidak hanya sebagai sebuah kuil semata melainkan mempunyai fungsi lain sebagai stasiun pengamatan langit. Dalam bahasa modern kita menyebutnya Observatorium astronomi.

sumber : Robert Stance